MENGHITUNG KECEPATAN TENGGELAM LEAD LINE PURSE SEINE
CARA MENGHITUNG KECEPATAN TENGGELAM TALI PEMBERAT
PADA PURSE SEINE
Oleh : Madyunin
Kecepatan
tenggelam bagian pemberat pada alat tangkap purse seine sangat penting, hal ini
karena berhubungan langsung dengan efektivitas dari purse seine itu sendiri,
dimana kecepatan bagian pemberat menentukan kecepatan bagian tali ris bawah
(leadline) untuk segerat dikerutkan dan membentuk mangkok guna untuk mengurung ikan sasaran agar tidak meloloskan
diri , baik ke arah vertikal maupun arah horisontal.
Untuk
bisa mengetahui berapa kecepatan dari bagian leadline purse seine itu
tenggelam, maka ada beberapa hal yang harus diketahui dan dihitung secara
cermat. Variabel-variabel yang harus diketahui dan dihutung meliputi semua
komponen yang memiliki masa jenis lebih besar dari satu, diantaranya adalah :
- Webbing
- Ring
- Pemberat
- Swevel
Dari
komponen-komponen tersebut selanjutnya masing –masing ditimbang beratnya (berat di udara= weight).
Selanjutnya dihitung volume dari
masing-masing komponen tersebut. Setelah berat dan volume masing-masing komponen
diketahui, maka selanjutnya kita bisa menghitung massa jenis dari masing masing komponen dengan cara membagi berat
benda di udara dengan volume dari benda itu sendiri.
Berbekal
berat, volume dan massa jenis dari masing masing komponen , selanjutnya kita
bisa mengitung berapa gaya/kekuatan tenggelam (singking power)dari masing masing komponen dan total sinking power semua komponen pada purse
seine yang memilki massa jenis lebih besar dari satu.
Sinking
power (S) dapat dihitung dengan cara sebagai berukut :
S = W (C-1)
Dimana :
S = gaya tenggelam (gram
force)
W = berat benda di udara
C = massa jenis benda
1 = massa jenis air
Kecepatan
tenggelam lead line dapat dihitung dengan formulasi sebagai berikut (menurut
Baranov (1969):
T = 0,9 x H x √H /
Fs
Di mana:
H = kedalaman led line purse seine
T = waktu (dalam detik) bagi lead
line untuk tenggelam hingga kedalaman H.
Fs = berat dalam air dari lead line,
tali kerut, ring , swevel dll.
Per satu meter linier lead line (Kg/m) dapat diperkirakan dengan
menggunakan rumus:
Di mana:
W = adalah total pemberat dari purse seine.
l = adalah panjang total lead line.
Untuk memperjelas contoh
penghitungan , berikut ini disajikan dengan contoh data kasus sebuah purse
seine dengan kedalaman 20 meter dan data yang lain sebagaiberikut :
Total
Sinking Power |
||||||
Bagian |
L
(m) |
Boyancy
(KgF) |
Berat
webing dalam air (Kg) |
Berat
webing (W) (Kg) |
Berat (W) lead line di air (Kgf) |
Total
berat |
Sayap |
36 |
46 |
2,78 |
42,83 |
6,6 |
9,3 |
Bahu |
42 |
53 |
3,24 |
49,96 |
7,6 |
10,9 |
Kantong |
30 |
38 |
2,31 |
35,69 |
5,5 |
7,8 |
Bahu |
42 |
53 |
3,24 |
49,96 |
7,6 |
10,9 |
Sayap |
36 |
46 |
2,78 |
42,83 |
6,6 |
9,3 |
Total |
186 |
236 |
14,3 |
221,3 |
33,9 |
48,2 |
Gaya tenggelam (Sinling power/S)per satuan panjang lead line
dihitung berdasarkan persamaan sbb:
Fs = W(kgf)/l(m) = 33.85kgf/186
m = 0.18 kgf/m
Waktu tenggelam (t) dihitung berdasarkan persamaan:
= 0,9 x 20 m x √20 m/0.18 kgf/m
= 254.5 sec
= 4 min. dan 14 sec.
Pustaka:
Baranov, F.I. (1969). Selected works on fishing gear Volume I
commercial fishing techniques. Kenya Marine and Fisheries Research Insitute.
631pp.
Ben-Yami M. (1994). Purse Seining Manual. Oxford: Osney Mead.
406 pp.
Food and Agricultural Organization of the United Nations FAO
(1971). Modern Fishing Gear of the World 3. Rome: FAO 568 pp.
Comments
Post a Comment